Profil PMI Bukittinggi

Foto saya
Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia

Jumat, 05 Juli 2019

PMI Berhasil Jemput Dan Evakuasi Maulana Dari Gunung

Pmi Bukittinggi Berikan Pertolongan Pertama

Sebanyak 15orang personil Pmi Bukittinggi,dari 15orang personil pmi bukittinggi 4orang diantaranya melakukan penjemputan dan evakuasi dari pintu angin ( Cadas ) menuju pos pendakian dan ditambah 3orang personil Pmi Agam dan 3orang personil dari pos jaga, Berhasil evakuasi Maulana.


Maualana Ditutun Oleh Team Evakuasi
Menurut paparan maulana, Ia bersama tujuh orang temannya melakukan pendakian sekitar jam tujuh malam pada rabu 03/07/2019,setelah melakukan perjalan selama 9 jam akhirnya mereka sampai dicadas gunung menjelang subuh.Sesampaianya dipuncak Maulana bersama temana temannya mendirikan tenda dan membuat perapian.Disaat pemasangan tenda itulah maulana terpeleset jatuh dan melukai lutut kaki kirinya sehingga membuatnya tidak mampu berjalan.
Sekitar jam 11 siang pada kamisnya,Pmi Bukittinggi mendapat laporan dari salah satu pengurus Pmi bukittinggi dan lansung menanggapi laporan tersebut, kepala markas Pmi bukittinggi “Ahmad Jais “langsung menugaskan team evakuasi sebanyak 15 orang, Dari 15 orang itu dibagi tugas masing masing.
Orang Tua Maulan Bersama Team Gabungan

Team Evakuasi Serahkan Maulana Keorang Tuanya

 Sekitar jam 14.00Wib team evakuasi penjemputan kecadas mulai melakukan pendakian dan sampai dicadas sekitar jam 19.30wib dan saat menemukan  maulana dalam kondisi pucat dan menahan sakit, setelah dilakukan pertolongan pertama dan diberi arahan oleh Pmi Bukittinggi, maulana mampu mengerakan sedikit demi sedikit kaki yang tadinya sama sekali tidak bisa digerakan.Dan sekitar jam 21.10Wib Team gabungan evakuasi lansung evakuasi Maulana melalui jalur trabas dikarenakan jalur ini lebih cepat dan aman untuk evakuasi.
Selama 7 jam pejalanan team evakuasi sampai di bundaran dan disambut oleh team gabungan untuk lakukan estafet evakuasi ke posko, dan sesampainya dipos maulana lansung dibawa ke Rumah sakit Ahmad Muchtar Bukittinggi untuk mendapatkan perawatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar