Bapak Bersama Anak Meninggal Saat Bersihkan Sumur

Damkar, PMI, Tagana Dan Masyarakat Bantu Evakuasi

Adek emanson (45^th),suku koto dan anaknya Ipang (20^th)  beralamat Langkuang Kel.Pulai Anak Aia Kec,MKS, menjadi korban saat melakukan pembersihan sumur kontrakan diBonjo Baru Kel.Tarok Dipo Kec.Guguak Panjang Kota Bukittinggi.Sabtu 20/07/2019.

Menurut kesaksian (rosmaina),Pada pukul 11.30 WIB sewaktu membersihkan sumur Adek Emanson (Bapak) turun kesumur yang cukup dalam dengan diameter lebih kurang 1,5m,dan saat itu anaknya Ipang berada diatas untuk membantu membersihan sumur tersebut.

Saat membersihkan sumur mereka menggunakan 1 mesin ganset (mesin penyedot air). Lebih kurang 15menit berada di dalam sumur, tiba tiba Emanson  berteriak meminta tolong dikarenakan lemas keracunan gas yang disebabkan oleh mesin ganset, mendengar teriakan itu, Rosmaina menyuruh agar naik kembali ke atas, Ipang, anak korban melihat kondisi orang tuanya yang sudah mulai lemas di dalam sumur memutuskan untuk turun menolong bapaknya, Setelah turun ,Dia pun terjebak di dalam sumur akibat keracunan gas mesin ganset (mesin penyedot air) yang hidup di dalam sumur.

Kemudian Rosmaina berteriak meminta tolong kepada warga setempat dan Jonaedi yang saat itu juga berada dilokasi lansung menghubungi petugas Pemadam Kebakaran Kota Bukittinggi beserta ambulance untuk menolong korban.

Pada pukul 12.15 WIB 1 unit mobil petugas dari damkar Kota bukittinggi datang dengan 2 unit mobil ambulance dari damkar dan PMI Kota Bukittinggi.

Petugas Damkar Turun Kedalam Sumur

Dinas Pemadam Kebakaran ( DAMKAR ) yang dibantu oleh Tagana ,PMI Bukittinggi dan masyarakat setempat untuk mengevakuasi korban, DAMKAR yang saat itu turun kedalam sumur dengan menggunakan peralatan lengkap mengevakuasi Adek Emanson (bapak) dan berhasil di angkat ke atas pada pukul 13.00 WIB dan langsung di bawa ke rumah sakit RSAM menggunakan Ambulance DAMKAR, Sekira pukul 13.10 WIB Ipang (anak)  juga berhasil di angkat ke atas dan juga langsung di bawa ke RSAMmenggunakan Ambulane PMI Bukittinggi.

Adapun pihak dari rumah sakit menyatakan kedua pekerja penggali sumur tersebut telah meninggal dunia.(mediapmi)